TRIBRATANEWSPOLRESSEKADAU - Program Polres Sekadau dalam peduli pendidikan terus diwujudkan melalui kegiatan penyuluhan yang dilakukan di berbagai sekolah di wilayah Kabupaten Sekadau. Kali ini, Kanit Binmas Polsek Belitang, Aipda Supriyanto, dan Bhabinkamtibmas Briptu Febri Budi Prakasa melaksanakan penyuluhan tentang pencegahan bullying atau perundungan di SDN 10 Nanga Ansar, Kecamatan Belitang.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa (12/12/2023) pagi dan dihadiri oleh Kepala Sekolah, Kristina, S.Pd, dewan guru, serta siswa dan siswi SDN 10 Nanga Ansar. Dalam penyuluhan ini, Aipda Supriyanto menyampaikan bahaya dan dampak buruk dari tindakan perundungan.
"Siswa dan siswi harus menyadari bahwa melakukan bullying bisa merusak kehidupan korban maupun pelaku. Perundungan dalam bentuk apa pun seperti pemalangan, penghinaan, atau bahkan kekerasan fisik adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan dan melanggar hak asasi manusia," tegas Aipda Supriyanto.
Briptu Febri Budi Prakasa menambahkan, diharapkan agar siswa-siswi dapat saling menghormati dan membangun hubungan yang baik antara satu sama lain. Menghargai perbedaan dan menolak perundungan adalah tanggung jawab bersama dalam menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis dan bebas dari rasa takut.
Penyuluhan ini juga memberikan pemahaman mengenai jenis-jenis bullying beserta langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah dan melaporkan tindakan perundungan. Siswa dan siswi menjadi bagian yang aktif dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan teman sekelasnya, bukan sebagai penonton atau terlibat dalam tindakan perundungan.
Kristina, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SDN 10 Nanga Ansar, menyampaikan ucapan terima kasih atas kegiatan penyuluhan yang diberikan oleh Polsek Belitang. Dengan adanya kegiatan ini, pihaknya berharap para siswa dan siswi lebih peka dan dapat mengatasi situasi bullying dengan baik.
"Kami juga akan terus mengingatkan dan melibatkan semua pihak untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua siswa," ucapnya.
Selama penyuluhan berlangsung, siswa dan siswi juga diberi kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman terkait isu bullying yang pernah mereka alami. Melalui diskusi ini, diharapkan siswa-siswi dapat merasa nyaman dan mendapatkan bantuan apabila mengalami permasalahan serupa.
Dewan guru SDN 10 Nanga Ansar juga memberikan komitmen untuk terus mendukung kegiatan pencegahan bullying. Mereka akan memberikan edukasi lebih lanjut kepada siswa-siswi, serta melakukan pemantauan dan intervensi jika terdapat indikasi bullying dalam atau di luar lingkungan sekolah.
Kapolres Sekadau AKBP Suyono, melalui Kapolsek Belitang IPDA Moh Hoerudin mengatakan, kegiatan penyuluhan ini merupakan bagian dari program Polres Sekadau dalam peduli pendidikan, dimana kesadaran para siswa mengenai bahaya dan dampak buruk dari perundungan diharapkan dapat meningkat.
"Dengan sinergi yang baik antara kepolisian, sekolah, dan masyarakat, diharapkan tindakan perundungan akan semakin diminimalisir, menciptakan lingkungan belajar yang aman, dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak-anak di SDN 10 Nanga Ansar untuk berkembang secara positif," harapnya.
Penulis : NR
Editor : Arg
Publish : Humas Polres Sekadau
Editor : Arg
Publish : Humas Polres Sekadau
0 komentar:
Posting Komentar