TRIBRATANEWSPOLRESSEKADAU - Desa menjadi idola. Berbagai pembangunan pun ada di desa. Maka, berbagai anggaran pun digelontorkan pemerintah pusat langsung ke desa. Itu dilakukan demi percepatan pembangunan di desa.
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH menegaskan, jajajarnya melek terus menerus mengawasi penggunaan anggaran dana desa atau ADD.
"Guna mendukung percepatan pembangunan desa sesuai dengan visi misi Gubernur Kalbar, kami dari pihak kepolisan bersama dengan KPK akan terus mengawasi penggunaan anggaran dana desa. Tujuanya jelas, agar tidak disalahgunakan oleh oknum -oknum dan kami akan tindak sesuai hukum yang berlaku jika itu terjadi penyelewengan,” kata Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH pada saat Sosialisasi Memaksimalkan Peran Serta Dunia Usaha Dalam Upaya Percepatan Pembentukan Desa Mandiri di Hotel Kapuas Palace, Kamis, 21 Maret 2019.
Jenderal bintang dua itu menegaskan, dalam aspek ketahanan sosial dari dahulu kepolisian sudah mempunyai Bhabinkamtibmas yang tersebar di seluruh Polsek yang ada di tiap Kecamatan. Adapun tugas Bhabinkamtibmas adalah bekerja sama dengan Bhabinsa ini membantu kepala desa dalam pengelolaan desa.
"Di tiap Polsek juga ada program pembangunan pos keamanan atau poskamling untuk di tiap desa, karena bagaimanapun juga filosofis desa mandiri ini berkaitan erat pula dengan keamanan," kata Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH. “Polda Kalbar sendiri telah membentuk Satgas Desa Mandiri melalui kapolsek. Satgas terbentuk sejak November 2018,”.
Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi, meyebut jajaranya juga berkomitmen mendukung penuh program Desa Mandiri yang dicanangkan oleh Gubernur Kalbar. Karena, desa Mandiri memiliki peranan sangat penting membantu TNI dalam mewujudkan sistem pertahanan.
"Sesuai dengan sistem pertahanan yang dianut negara Indonesia yakni defensif aktif atau perang semesta maka Desa akan menjadi Pangkal Perlawanan," kata Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi.
Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi mengingatkan,” Tidak bisa pemda sendiri. Perlu partisipasi dari seluruh komponen dan elemen masyarakat, mari kita rapatkan barisan untuk membangun Kalbar,".
0 komentar:
Posting Komentar