TRIBRATANEWSPOLRESSEKADAU - Selama kurang lebih 2 bulan jalan akes kebun kelapa Sawit PT. SML Timur kecamatan Nanga Taman kabupaten Sekadau tidak bisa beroperasi karena dipagar oleh salah seorang warga.
Pemagaran jalan kebun tersebut dilakukan oleh FM (56) warga desa Senangak kecamatan Nanga Taman. FM kecewa karena jalan tersebut tidak pernah dirawat oleh pihak perusahaan.
Pihak perusahan sendiri menjelaskan, kondisi ruas jalan yang menghubungkan antar kebun wilayah PT. SML Timur tersebut rusak berlumpur akibat cuaca hujan.
Untuk saat ini pihak perusahaan belum bisa menyanggupi permintaan FM, karena jalan tersebut bukan jalan poros atau inti yang menghubungkan desa melainkan jalan akses antar kebun di PT. SML Timur.
Pada Rabu (13/3/2019), Polsek Nanga Taman dipimpin langsung oleh Kapolsek Ipda Didik Darman Putra anggota bersama Humas PT. SML Timur Suparjo melakukan mediasi dan penggalangan kepada FM.
Setelah dilakukan pendekatan dan mediasi akhirnya FM melakukan pembongkaran pagar dengan sukarela dan mengakui bahwa tindakan yang dilakukan salah dan melanggar hukum.
Kapolsek menjelaskan, untuk penyelesaian permasalahan tersebut akan diselesaikan secara kekeluargaan pada hari Jum'at tanggal 15 Maret 2019 di Polsek Nanga Taman.
0 komentar:
Posting Komentar